semua yang keluar terkesan dipaksakan, dan memang.
tidak ada yang menarik, tidak ada yang bisa diceritakan.
tidak sedang jatuh cinta pun patah hati. (HAHA)
tidak sedang sedih maupun bahagia.
lalu teringat sesuatu,
sebuah sesi dari kelas katekisasi, atau suatu khotbah di hari minggu, entahlah.
intinya, ada sesuatu yang salah ketika hidupmu tenang-tenang saja.
dan lebih salah lagi ketika kamu tenang saja menjalani hidup yang tenang-tenang saja.
hidup ndak seharusnya tenang-tenang saja.
berarti hidupmu tidak berarti ?
tidak berguna bagi orang lain ?
tidak dipakai Tuhan ?
apa kamu terlalu apatis, egois ?
selalu menempatkan dirimu sebagai pusat dalam kehidupanmu ?
coba dicek.
:)
air
yang tenang seperti itu justru sangat berbahaya karena arus bawah
lautnya sangat deras dan berputar - See more at:
http://www.floresbangkit.com/2012/11/realitas-kehidupan-di-pulau-komodo-catatan-perjalanan-bagian-i/#sthash.UZIKbqa8.dpuf
air
yang tenang seperti itu justru sangat berbahaya karena arus bawah
lautnya sangat deras dan berputar - See more at:
http://www.floresbangkit.com/2012/11/realitas-kehidupan-di-pulau-komodo-catatan-perjalanan-bagian-i/#sthash.UZIKbqa8.dpuf
air
yang tenang seperti itu justru sangat berbahaya karena arus bawah
lautnya sangat deras dan berputar - See more at:
http://www.floresbangkit.com/2012/11/realitas-kehidupan-di-pulau-komodo-catatan-perjalanan-bagian-i/#sthash.UZIKbqa8.dpuf
Tidak ada komentar:
Posting Komentar